Ganti Motor, Penyebab Kemenangan Honda RC213V Dari Yamaha M1 dan Ducati GP16


change bikes on Argentina MotoGP 2016

Kobayogas.Com – Hola lads, salam geber.. Apa kabar MotoGP mania? Sorry for late posting pertaining to the MotoGP Argentina 😀 So what’s the story?

Sesekali boleh dong judulnya gak menyebut nama pembalap yang memenangkan laga di MotoGP Argentina 2016, wong di Indonesia aja begitu, merek motor dan jenisnya disebut, nama pembalapnya jujur aja KBY gak apal apal wkwkkwkw.. Kidding, biar variatif aja sih mang..

Dalam berlaga, ada kalah ada menang, ada momen yang bikin kalah ada momen yang bikin menang, di luar balapan berjalan normal tarik tarikan antar pembalap tentunya.. Seperti race di MotoGP Argentina 2016 ini… Yang pertama, Race Director memutuskan untuk melakukan penyesuaian jumlah lap menyusul insiden pecah ban tipe Soft yang dialami Scott Redding di sesi latihan bebas keempat kemarin.

Kedua, lintasan sempat basah, dan masih galau apakah wet race ataukah normal, balapan juga sempat dikhawatirkan akan diganggu hujan di tengah tengah laga, akhirnya balapan MotoGP Argentina 2016 pun kemudian diputuskan berlangsung kering meski sejumlah bagian lintasan masih terlihat basah.

Ketiga soal spesifikasi ban, tipe hard dan medium pada akhirnya diputuskan diperbolehkan untuk digunakan. Namun Race Direction pada akhirnya memutuskan untuk memotong balapan menjadi 20 putaran dari awalnya 25 lap. Dengan tambahan condition, para racer harus ganti motor di lap ke-9, 10, atau 11.

LET’S GET IT ON

Putaran pertama Ducati GP16 besutan Andrea Dovizioso sukses memimpin balapan. Pada posisi kedua disusul oleh Valentino Rossi dengan Yamaha M1 dan di posisi ketiga Honda RCV213 yang digeber Marc Marquez. Jorge Lorenzo yang jadi joki Yamaha M1, berada di posisi keempat. Lorenzo seperti kehilangan taji disini, performanya terus melorot seperti posisinya dan akhirnya kudu pasrah kencan dengan gravel.

Sementara itu Yamaha M1 terus membayang-bayangi Ducati GP16 yang berada di posisi pertama. Meski terus menekan Ducati GP16, Yamaha M1 juga patut waspada dengan ancaman yang diberikan dari posisi ketiga yang ditempati oleh motor yang katanya pelan, Honda RCV213.

Persaingan antara Ducati GP16, Yamaha M1 dan Honda RCV213 semakin sengit. Honda RCV213 yang lemot itu akhirnya sukses melewati Yamaha M1 plus menyalip Ducati GP16 bersayap untuk menguasai posisi pertama (lemot tapi bisa nyalip, aneh euy).

Memasuki 13 lap tersisa, persaingan antara Honda RCV213 vs Yamaha M1 semakin sengit. The Baby Alien masih memimpin jalannya lomba, namun ia terus dikuntit oleh Rossi. Perbedaan Rossi dengan Marquez hanya 0,2 detik.

Honda RCV213 sukses disalip Yamaha M1! Namun sayangnya ketika melahap salah satu tikungan, Yamaha M1 Rossi kembali melebar dan Honda RCV213V Marquez kembali menyalip dan naik lagi ke posisi pertama.

GANTI MOTOR BIKIN HONDA RCV213V JUARA

Sesuai regulasi di awal tentang flag to flag maka para pembalap masuk ke pit untuk mengganti ban, termasuk Rossi dan Marquez. Selepas mengganti ban Marquez melaju kencang tak tersentuh oleh Rossi. Perbedaan gap keduanya juga sangat jauh yakni mencapai 5,8 detik! Padahal keduanya masuk bersamaan dan keluar juga hampir bersamaan.

Setelah semua pembalap masuk pit (flag to flag), peta jalannya balapan jadi berubah, padahal sebelum ganti motor, persaingan di depan hanya melibatkan Marquez dan Rossi. Problem ban (yang mungkin belum mencapai peak) membuat Yamaha M1 melempem, Rossi bahkan bisa tersusul oleh trio pebalap di belakangnya, Maverick Vinales, Dovizioso, dan Andrea Iannone.

SUZUKI GSX-RR HEBOH

Satu pemandangan yang mendebarkan adalah penampilan luar biasa dari pembalap Suzuki, Maverick Vinales asal Spanyol yang konon lagi diincar Yamaha. Suzuki GSX-RR tersebut sempat menempati posisi ketiga, mempecundangi duo Ducati GP16 dan bahkan menyalip Yamaha M1!

Namun dasar darah muda, merasa motor enak dan kencang, adrenalin di puncak, nafsu dan ego akhirnya mengguasai..Malang untuk Suzuki GSX-RR, ketika balapan menyisakan tiga putaran lagi ia kehilangan grip ban depan dan terjatuh di tikungan pertama. Rekan satu tim Aleix Espargaro tersebut terpaksa tidak bisa melanjutkan balapan.

Hal yang sama juga terjadi pada si kembar Ducati GP16, Iannone merasa yakin motornya lebih kencang dari GP16 Dovizioso, sayang, lose control dan akibatnya, si kembar kehilangan kesempatan podium!

ianonne crash hits dovizioso MotoGP Argentina 2016

Dengan 3 motor di depannya ndlosor semua, Rossi dan Dani Pedrosa akhirnya bisa ikut ngeceng di podium bersama Marquez.. Ah gara gara ganti motor nih Honda RCV213V Marquez bisa juara. coba gak ganti motor.. Siapa yang menang kira kira? 😀 😀

Hasil Grand Prix Argentina

1. Marc Marquez ESP Repsol Honda Team (RC213V) 34m 13.628s
2. Valentino Rossi ITA Movistar Yamaha MotoGP (YZR-M1) 34m 21.307s
3. Dani Pedrosa ESP Repsol Honda Team (RC213V) 34m 41.728s
4. Eugene Laverty IRL Aspar MotoGP Team (Desmosedici GP14.2) 34m 50.170s
5. Hector Barbera ESP Avintia Racing (Desmosedici GP14.2) 34m 50.339s
6. Pol Espargaro ESP Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1) 34m 50.873s
7. Stefan Bradl GER Factory Aprilia Gresini (RS-GP) 34m 54.981s
8. Bradley Smith GBR Monster Yamaha Tech 3 (YZR-M1) 35m 4.337s
9. Tito Rabat ESP Estrella Galicia 0,0 Marc VDS (RC213V)* 35m 4.611s
10. Alvaro Bautista ESP Factory Aprilia Gresini (RS-GP) 35m 15.016s
11. Aleix Espargaro ESP Team Suzuki Ecstar (GSX-RR) 35m 22.496s
12. Michele Pirro ITA Octo Pramac Yakhnich (Desmosedici GP15) 35m 32.615s
13. Andrea Dovizioso ITA Ducati Team (Desmosedici GP) 35m 47.047s
Andrea Iannone ITA Ducati Team (Desmosedici GP) DNF
Cal Crutchlow GBR LCR Honda (RC213V) DNF
Maverick Viñales ESP Team Suzuki Ecstar (GSX-RR) DNF
Scott Redding GBR Octo Pramac Yakhnich (Desmosedici GP15) DNF
Loris Baz FRA Avintia Racing (Desmosedici GP14.2) DNF
Jorge Lorenzo ESP Movistar Yamaha MotoGP (YZR-M1) DNF
Jack Miller AUS Estrella Galicia 0,0 Marc VDS (RC213V) DNF
Yonny Hernandez COL Aspar MotoGP Team (Desmosedici GP14.2) DNF

Tentang Kobayogasblog

Nama: Yogas, panggilan sejak kuliah: Kobay. Lelaki charming yang pernah mampir di Bandung dan KL di jiran saat kuliah ini adalah penggemar otomotif sejak SD. Bekerja full time sebagai kuli dunia asuransi umum sejak 2004. Wanna share some things? Contact me @kobayogasblog@gmail.com or WhatsApp 081218044747 Thanks :)
Pos ini dipublikasikan di Uncategorized dan tag , , , , , , , , , . Tandai permalink.

76 Balasan ke Ganti Motor, Penyebab Kemenangan Honda RC213V Dari Yamaha M1 dan Ducati GP16

  1. ardiantoyugo berkata:

    Mesake Dovi…

    GP Argentina, Rossi dan Pedrosa beruntung: http://wp.me/p1eQhG-1CU

    Suka

  2. subaru berkata:

    Vinales T_T

    Suka

  3. who i am?? berkata:

    judulnya tyreGrandPix….yang menang bannya…wkakaka

    Disukai oleh 1 orang

  4. John_Hendy berkata:

    Lorenzo joss

    Suka

  5. wedhus gembel berkata:

    …Dengan 3 motor di depannya ndlosor semua, Rossi dan Dani Pedrosa akhirnya bisa ikut “ngaceng” di podium bersama Marquez…. slip mata kiarain nga*** eh tenyata ngeceng hehehe…

    Suka

  6. Iim atmodjo berkata:

    Ooo.. Begitu ceritanya.. Nungguin dari sore.. Eh Ketiduran sayah.. Pas melek bendera finish lagi dikibar2.. Gmn perasaan ente Om? 😀

    Suka

  7. taeyeon berkata:

    semangat mv25!! suzuki yaruki

    Suka

  8. tanurblog berkata:

    M1 memble di motor keduanya, sayang sekali padahal lg seru..

    Suka

  9. Nova Sonic Rider berkata:

    hmm pasti ada konspirasi micihlin sm Hahreseh nih.. sudah kuduga

    Suka

  10. wong berkata:

    tetep aja marques yg menang klo ga ganti motor

    Suka

  11. RichardGN berkata:

    Wkwkwk darah muda

    Suka

  12. RichardGN berkata:

    Rossi yg katanya master of rain kok hilang grip yaa ?

    Suka

  13. f berkata:

    nggak juga ah bisa cz hasil latihan bebas hingga kuallifikasi juga Marquez dominasi

    Suka

  14. newbie berkata:

    ganti motor penyebab rossi gak dlosor… wkwkwkwk… gitu juga bisa judul nya mang… atau gini, akibat ganti motor, ducati jadi dlosor…

    Suka

  15. Aveiro berkata:

    Ketika para Rossifumi ga terima atas kemenangan lawan, ya gini lawan di hina dan dijelek-jelekkin. Bikin post tolong yg berkualitas dan bermutu mas,

    Suka

  16. COCODOT berkata:

    Sekarang juara menang karna gara gara ya hihi…

    Suka

  17. lamik gemini berkata:

    Coba kalau gak ganti.. bisa seru sampai finish..

    Suka

  18. anonymous rider berkata:

    Yah, namanya balapan, faktornya banyak mang.. Semua orang jg mengakui lah skill Marquez mumpuni.. Motor dah rata lah ya, kenceng semua.. Ban nya juga satu merek.
    Bisa jd klo ga pake sistem flag to flag Marquez tetep menang, bisa jd Rossi yg menang. Marquez lebih hoki karena pas keluar pit dia bisa ga sampe terhalang Tito Rabat. Rossi yg apes.. Mana feelingnya jg jd ga dapet..
    Tapi lebih apes lagi Dovisiozo sih.. Udah tinggal satu tikungan lagi, eh.. Gabruk kesenggol temen sendiri..

    Tapi overall balapan di Argentina kemaren menghibur banget buat yg nonton sih mang.. Jd ga ngantuk

    Suka

  19. saleskec@p berkata:

    Tergantung pembalapnya juga mang, itu pembalap yang finish semua juga ganti motor tapi yang podium 1 cuma Marquez doang…!

    Suka

  20. Seta berkata:

    Racenya flag to flag Kang Kobay.. Jadi masuk pit bukan gara2 gerimis (krna declared dry race) .. Disinyalir ban medium gak akan tahan jika melahap 25 lap.. Makanya lap dipangkas jadi 20 lap.. Plus di lap 9..10 atau 11 rider wajib masuk pit..

    Suka

    • Seta berkata:

      Berkaca dari Redding yg ban belakang medium nya meleduk pas FP.. Jadi sempet ban medium n soft ditarik oleh Michelin

      Suka

  21. ekoandriyan berkata:

    dan jangan lupa andil si esteve -tito- rabat
    pertanyaannya, ditraktir apakah rabat oleh si marcrash,

    Suka

  22. lupus berkata:

    coba g ganti ban. pasti….. ndlosor semua karena ban nya pecah.

    Suka

  23. lg berkata:

    ngutip judul blog dari salah satu blogger kondang: “Kalah Ya Kalah, The End Result Told You So!”
    jadi terserah lah fensboy mau bacot sana sini sampai ayan tetap faktanya gak akan berubah.

    Suka

  24. Montor berkata:

    Sekarang musim tulisan berisi sindiran haluuuuussss, kalau gak ngerti bisa salah tafsir terus mbledos, wkwkwk….

    Suka

  25. rick thorne berkata:

    pokoknya Valentino Rossi sang dewa motogp harus selalu menang..dan FBR sang maha benar….
    dulu Stoner menang dari Rossi,alasannya motor….
    alasannya ban Bridgestone lebih superior dari Michelin sampe Rossi merengek ganti ke Bridgestone jg…
    eh pas Rossi busuk di Ducati..nyalahin motornya,padahal Stoner sebelum pindah ke Honda paling nggak masih bisa tebar ancaman…
    Rossi emang kencang…tapi faktanya ada pembalap yg lebih kencang dari Rossi…FBR gak terima…hahaha
    Terlihat kmaren Rossi susah payah lawan duo ducati..bahkan Vinales?hahaha
    gak usah alesan gara2 ganti motor deh…kalo emang Rossi cepat dia pasti menang.
    (artikelnya menjebak nih…ini mah artikel nyindir FBR)

    Suka

  26. majikan ndoro juragan ngabei singo lodro berkata:

    “Diperhatikan secara seksama… tikungan terakhir… duo Ducati main pasir bareng… ndlosooor kabeh …!!! Marquez juara… tentu salah satu penyebabnya adalah motor kedua …!!! ”

    Sudah kuduga.. 😀

    Suka

  27. Azis Karim berkata:

    Mang Kobay nyidir FBR secara tersirat, biar mereka bisa berpikir lebih baik lagi 😀

    Suka

  28. budhi berkata:

    Rossi gak juara pokoknya harus ada yg disalahin.! Dan itu penyebabnya adalah motor kedua.. titik.. ( versi om brudee) Wkwkwkwk… 😝

    Suka

  29. Archiee berkata:

    Masa screamer lemot ..
    Ah bohong ini ..yg bener itu total control

    Suka

  30. c70 berkata:

    serunya flag1 antara mm93 ama vr46 salahsatunya efek AI29 yg nyenggol bokong rcv mm93. abis itu kameranya jatuh n gondal gandul dikamplengi ban belakangnya. itu motor goyang dombret abis jadinya kalo di gasfull.
    saya nontonnya ketir2 kalo itu kabelnya nyangkut di gir…. wew (belum ada blog yg cerita tentang ini lho)

    Suka

    • Kobayogas berkata:

      Wah ini pasti beneran nonton.. Boleh ay minta opininya kirim ke email Kobayogasblog@gmail.com?

      Suka

      • star kid berkata:

        bener itu, selepas start dibtikungan pertama, motor marquez diseruduk ianone..sekitar lap ke 7 ada sesuatu yang aneh di buritan rc213v nya marquez, kayak ada sesuatu yang lepas, makanya lap time nya jadi ngedrop sampai bisa dideketin rossi…

        Suka

      • Kobayogas berkata:

        Lagi diluar kota nih ga enak ngetik di hp dah biasa di pc.. Tar malem deh cobain di hotel sapa tau ada sinyal ajib hehe

        Suka

    • aldy berkata:

      Setuju sama ini memang sepertinya ada masalah pada motor marq menjelang pergantian mtor karena efek di sruduk AI pas start di tikungan pertma ini yg bkin rossi bisa mendekat. coba kang tonton ulang racenya.

      Suka

  31. CF110R berkata:

    Ngakak aja ada kata2 harus ada yg di salahin
    Bener juga om
    Yen ga mudeng maksut isi artikel ya pikiran kemana-mana
    Artikelnya harus di baca pelan-pelan dan teliti, dan semoga dibukakan mata dan pintu hatinya…aamiin

    Suka

  32. Ralat bos Artikelnya berkata:

    ngarang. Flag to Flag ini. Dry race. ganti ban bukan krna Hujan. tpi kekuatan Ban nya cuma 10 lap. musti gnti berkaca dari scot redding yg meletus. tolong ralat beritanya. Dry Race. mana ada gerimis -.-

    Suka

  33. mydroid.id berkata:

    Ban Michellin belum sregg makanya pembalap kudu ganti, ntar kalo ngak mleduk kayak reading :v
    http://www.mydroid.id/2016/04/zenfone-3-usung-body-metal.html

    Suka

  34. ngelea berkata:

    coba suzuki pake fufi..pasti semua dilibass

    Suka

  35. mak itam berkata:

    Wah satir banget artikel nya !

    Suka

  36. DmNc berkata:

    haduh mavin knp ndlosooor? udah seru padahal. sekali2 pengen liat biru2 yg beda di podium

    Suka

  37. suroto berkata:

    Kobayogas atau kobayama…wkwk

    Suka

  38. Eka Celalu Cendili berkata:

    Hai cemuaaa
    Cemungut eaa

    Suka

  39. fandi berkata:

    Mang Kobay, motor Honda katanya lemot. Ternyata juara di Argentina. Kayaknya ini memang strategi kampanye untuk membuat lawan lengah. Dalam balapan, terbukti jarak yang dibuat Marquez terhadap Rossi dalam lap-lap terakhir. Memang Honda lemot, tapi dalam arti yang sebaliknya..

    Suka

  40. fandi berkata:

    Mang Kobay, motor Honda katanya lemot. Ternyata juara di Argentina. Kayaknya ini memang strategi kampanye untuk membuat lawan lengah. Dalam balapan, terbukti jarak yang dibuat Marquez terhadap Rossi dalam lap-lap terakhir semakin lebar. Memang Honda lemot, tapi dalam arti yang sebaliknya..

    Suka

  41. Pam berkata:

    Ky mx king n r15 ya..lemot tp juara

    Suka

  42. Rizal Iman F berkata:

    Klo race Isle of man TT gmana kabarnya mang kobay?? Eh iya,buat artikel tentang Redbull romaniac mang kobay!!

    Suka

  43. gundra berkata:

    Mang maaf nih sebelumnya… kalo bisa mnding nonton dulu, minimal download/streaming siaran ulang, biar ceritanya nyambung sama aslinya, soalnya banyak cerita mang kobay yang gak nyambung sama aslinya…, contohnya grimis, mana ada grimis kemarin di argentina, bannya juga slick tetep…

    Makasih

    Suka

  44. ulekuaci berkata:

    isi artikel nya sih bagus mang kobay, kalo bisa mh bahasanya di desain sedemikian rupa agar berkesan netral dan tidak mengadu ngompor”in sebab yg baca kan bkn cm orang” deket, tua, muda, laki, cewek..
    ini cm pendapat pribadi sya, tanggapin syukur engga ya teu nanaon.. hatur nuhun mang kobay

    Suka

  45. orang jujur berkata:

    untung gk nyebut klo podiumnya cuma grativikasi dari ianone, ya itung itung ianone balas jasa atau nebus dosanya di australia waktu itu….

    Suka

Orang Bijak Tinggalkan Jejak...Diskusi Sehat Pasti Mengasyikkan :)